Curcol 61 # Belum Ada Judul

ketika telah memutuskan untuk memulai,

benarkah kita harus menentukan kapan kita harus berhenti?

ketika telah berani menaruh harapan,

benarkah kita harus bersiap terlebih dahulu? bersiap akan suatu kekecewaan

bukan berarti tidak berani

hanya berusaha melindungi agar tidak ada yang bersedih

bahkan menangis :')

meski semuanya adalah bagian yang tidak mungkin terpisahkan dari dunia ini

bukan berarti kita akan membiarkan hati ini menangis bukan?

suatu sore ketika menunggu kuliah dimulai, temanku bertanya kepada kami. "mengapa kalian selalu bersama?" dan entah mengapa aku menjawab "karena itu adalah pilihan"

jujur saja, entah pikiran apa yang ada di benakku pada saat itu. tapi rasanya yang aku ucapkan adalah benar. hidup itu adalah pilihan. pilihan untuk bersama atau pilihan untuk berpisah. benar bukan? :)

Quote For Today - 52

If you feel you are down on your luck,

check the level of your effort

- Robert Brault - 

Belajar

aku belajar diam dari banyaknya bicara

aku belajar sabar dari sebuah kemarahan

aku belajar mengalah dari suatu keegoisan

aku belajar menangis dari kebahagiaan

aku belajar tegar dari kehilangan

*taken from a photograph on my friend's facebook

Curcol 60 # Jaga Ujian Senior

http://anangnurcahyo.wordpress.com/category/umum/aneka-tips/

mimpi apa ya semalam? *mencoba mengingat*

oo iyaa mimpi itu :D tapi ngga ada hubungannya deh o.O hahaha yap yap saya menjaga ujian. awalnya ngga tau bakal njaga ujian. karena sang dosen hanya menyuruh saya ke ruangannya, setelah kami membahas mengenai ujian Introduction to Information System via sms yang telah terlaksana di malam sebelumnya.

karena saya ada urusan di tata usaha mengenai "sesuatu" di semester lalu, dan tidak sengaja saya bertemu sang dosen yang sedang sibuk disana. setelah urusan saya mengenai "sesuatu" itu selesai, saya menghampiri sang dosen. maksud saya sih pengennya sekarang saja daripada harus nunggu jam 4 untuk mengoreksi *pikir saya*. tapi ternyata bukan sodara-sodara .. saya dipanggil bukan untuk mengoreksi.

lalu? wahahaha kaget bin terkejut bin shocked bin ngga nyangka bin ngga abis pikir >.< saya diminta menjaga ujian. mungkin seharusnya mendengar kata itu saya biasa saja. cuma setau saya sang dosen ini hanya menangani 1 kelas dari mata kuliah dimana saya menjadi asisten dosennya. dan ketika sang dosen berkata, "DSS" mungkin jantung saya berhenti sejenak *luebay* haha

dan polosnya *hehe* saya menjawab, "lho .. jangaan pak" "lho kenapa?" "kan itu kelasnya senior saya" "lho kenapa memangnya? :D" "nanti saya ngga dianggap, lagian kan saya belum ambil mata kuliah itu, kan ngga enak pak" blablabla ... dan akhirnya saya tidak bisa mengelak -___-

ujian pukul 4 sore, meski jadwal asli dari kelasnya adalah pukul setengah 4 sore. selagi menunggu di tata usaha, saya hanya berusaha mereka-reka respon mereka >.< iya kalo saya berdua, lha ini saya sendirian ..

sejak pukul setengah 4, sebenarnya sang dosen sudah menyarankan kepada saya untuk masuk kelas, yaa namanya mungkin pengkondisian kelas. namun saya menolaknya :D dengan alasan masih lama ^^v kemudian pukul 4 kurang 15 menit, sang dosen mengulangi kata-katanya yang menyarankan saya masuk kelas terlebih dahulu. namun sebelum saya menjawab, sang dosen sudah buru-buru berkata lagi "kamu takut ya? yasuda saya antar :D" wahaha kata takut ini rasanya sedikit gimanaaa gitu :D hehe yaa sebenarnya saya mau menjawab "baik pak, saya ke kelas (kan sudah 15 menit menuju eksekusi)" untuk saran beliau itu. cuma beliau buru-buru berkata sih :D hehe dan untuk pertanyaan "takut" saya hanya bisa menjawab "iya" :D hehe padahal sebenarnya saya suda ngga seberapa takut waktu itu, saya hanya khawatir saya diapa-apakan ketika masuk terlalu awal ^^v hehe dan estimasi saya ya 15 menit sebelum ujian dimulai akan masuk ke kelas :) biar ngga banyak yang "mbleyer"

dan ketika saya berjalan di belakang sang dosen menuju kelas dengan membawa 2 amplop coklat besar yang berisi berkas ujian beserta map hijau yang berisi absensi kelas Decision Support System, kehebohan mulai terjadi >.< dan saya cuma bisa nyengar nyengir :D hehe apalagi setelah di kelas diumumkan kalo saya bakal menjaga ujian mereka, beuuuhhhh makin heboh. kalo ditelisik, saya paham kok kehebohan mereka. yap yap! saya junior mereka dan belum perna mengambil mata kuliah ini -____-

overall ujian berlangsung selama 2 jam 15 menit (lebih sih sebenarnya) padahal rencana awalnya adalah selama 2 jam. hanya saja ketika 10 menit terakhir sang dosen masuk ke kelas dan mengumumkan kalo waktu ujian ditambah 15 menit.

http://theexperiencefactor.com/create-your-experience/

selama ujian berlangsung, umm ya gitu deh anggap saja lancar ^^v tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata sih :p hehe. umm saya kalo ngomong kan kalem *pedeabis* :D dan ketika saya mengumumkan atau hanya sekedar menegur ^^v mereka itu menjawab ucapan saya dengan meng-kalem-kan >.< haha saya cuma bisa nyengir --" apalagi ketika mereka tanya "boleh pake kalkulator?" "perhitungannya dinilai ngga?" beuuhhh saya jujur ngga tau .. saya hanya bilang "emang kalo ngga pake kalkulator ngga bisa? :D" dan mereka kompak menjawab "lamaaa deekkk" hahaha maafkan saya yaa :D saya kan belum ambil mata kuliah ini, saya ngga tau mata kuliah ini secara rincinya belajar apaan. kalo lihat soalnya juga saya ngga paham ^^v

yap yap! saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada sang dosen. meski awalnya saya merasa sangat terpaksa, namun akhirnya saya harus mengakuinya, saya sangat beruntung mengenal bapak :) pengalaman yang mungkin tidak didapat oleh orang lain. berusaha tetap profesional didalam keadaan apapun  :) THANKS A LOT, SIR!

Curcol 59 # Takdir

Tuhan telah menciptakan takdir setiap makhluknya bukan?
Yap! Yap!
Ada yang pernah berkata kepadaku

Pertemuan pertama adalah kebetulan, perpisahan adalah pilihan (kecuali takdir)

Benarkah itu?
Bagiku tidak. Segalanya ku anggap takdir
Takdir yang terjadi setelah usaha dan doa dilakukan
Yap! Itu takdir atas usahaku

Lalu ..
Bagaimana dengan pertemuan?
Aku tahu, setiap pertemuan, akan selalu ada perpisahan
Dan setahuku ..
Pertemuan kita bukanlah kebetulan
Takdir ..
Yap! Aku yakin itu
Berkat temanmu yang kini menjadi temanku juga
Berkat kegiatan kampus sekaligus kompetisi yang disebut PKM-GT
Dari sanalah kita menjadi satu
Takdir kan itu namanya? :)

and you .. you are the last one .. aamiin

DIA Menyembunyikannya

http://www.kaskus.us/showthread.php?p=652511794

Allah menyembunyikan RIDHO-NYA, kenapa ya menyembunyikan ridhoNYA ?

Agar kita beribadah sungguh-sungguh (semangat), jangan pilih-pilih, yang pahala besar saja yang dikerjakan yang lain tidak, yang wajib saja dikerjakan, yang sunnah dan lainnya TIDAK. Bisa saja yang kecil di Ridhoi Allah, yang besar tidak karena ulah kita yang riya' (misalkan), maka tidak diridhoi. Mulai saat ini mari kerjakan semua ibadah yang ada tuntunannya dalam al Qur'an & al Hadist, jangan lupakan ibadah yang kecil (ambil kerikil misalkan) yang diridhoi.

Allah menyembunyikan MurkaNya, kenapa ya ?

Untuk itu, mulai hari ini dan seterusnya, hindari sekecil apapun yang dilarang Allah, jangan-jangan yang kecil itu yang membuat Murka Allah (misalkan mengatakan AH ke orang tua kita). Kalau larangan Allah yang kecil dihindari, insyaAllah yang besar akan minggir sendiri.

Allah menyembunyikan Kematian kita, kenapa ya ?

Agar kita semangat untuk mencari bekal untuk hidup setelah mati di dunia, sehingga kita setiap detik positif dalam berpikir, berbicara dan berbuat sesuai aturanNYA.

Ya Allah, hindarilah kami dari perbuatan sekecil apapun yang Engkau larang, dekatkan kami sekecil apapun perbuatan yang Engkau perintahkan & Engkau Cintai dan Ridhoi, aamiin

- Soehardjoepri